USWATUN HASANAH

merupakan guru DPK Kan.Kemenag. Kab. banyuwangi yang berdinas di MI Miftahul Huda Yosomulyo Gambiran...

Selengkapnya
Navigasi Web
 MEKAR
Bersamamu, Ku Yakin Bisa!!!

MEKAR

Sudah berulang kali, mencoba dan mencoba. Namun baru kali ini menemukan jalan. rasa pesimis dan tak percaya diri yang seringkali menghantui langkah. Meander yang seringkali menjadi alasan utama. Saat ini harus dipangkas habis. Urusan ada komentar ataupun hal lain yang menyertai dipikir belakang saja.

Memulai cita-cita baru, harus diikuti dengan semangat baru. Sejak berada di tempat tugas baru ini. MI Miftahul Huda Yosomulyo. Adalah sebagai pelabuhan baru untuk menyandarkan harapan baru. Tak peduli lagi, kata-kata yang muluk-muluk ataupun basa basi. realitas berkata begini sekarang sudah benar-benar di sini.

Melihat, mengikuti yang masih relevan dan kemudian menata yang masih berserakan. Mengubah demi yang lebih baik. Itulah yang harus Bukansekedar basa basi. Nyata dan jelmakan.

Berkat kegigihan yang hanya ala kadarnya. Setapak demi setapak. Mulai dari membuat jadwal baru. Membuat peraturan baru. Menjalin Kerjasama dengan stake holder Madrasah terus diupayakan. Selangkah kemudian mengubah performa halaman madrsah. Telah aku lakukan.

Mulai mendapat dukungan dari wali murid. Adalah suatu hal yang membanggakan. Mengigat awalnya, kedatanganku hanya dipandang sebelah mata. Banyak yang beranggapan bahwa seorang kepala madrsah haruslah laki-laki. Keberadaanku di MI Miftahul Huda Yosomulyo dicibir. Ditambah lagi bahwa sejarah para kepala madrasah adalah orang-orang hebat. Ada yang meninggalkan MI Miftahul Huda Yosomulyo ini, karena telah diangkat sebagai PNS dan bahkan diangkat menjadi Kela salah satu MIN yang maju di Propinsi Bali. Ada yang alasan kepergiannya karena sudah diangkat menjadi PNS di SMP Negeri dan tidak boleh mencabang di madrasah/sekolah lain. Ada pula yang beralasan karena harus mutasi ke lembaga pendidikan yang lebih tinggi dan lebih maju.

Sementara aku, hanya berasal dari guru biasa. Tak banyak orang yang mengenal aku. Maka sudah sepantasnya mereka meragukan aku. Apalagi aku benar-benar orang baru dan asing menurut kebanyakan orang yang ada di wilayah ini. Hanya dapat dihitung dengan jari, orang yang tahu siapa aku.

Sejak saat itu aku mulai tertantang. Aku dibuat penasaran. Bagaimanakeadaan sebenarnya MI ini? Siapa orang yang bisa aku ajak berembuk tentang keadaan ini? Banyak pertanyaan mulai berhamburan di benakku. Semuanya membutuhkan jawaban. PR ku amat banyak.

Langkah pertama yang aku tempuh adalah, mengenal para gurunya. Sehari, seminggu dan sampai sebulan. Aku terus berupaya mengenal masing-masing guru yang ada. Tak terasa waktu sudah berjalan 2 bulan. Ada satu guru yang membuat aku sangat penasaran sekali. Aku berusaha mencari informasi yang sebanyak-banyaknya tentang dia. Satu guru ini sungguh menggelitik hatiku.

Setelah 3 bulan berjalan. Aku memberanikan diri, bersambug

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post